Syathranju Al-Arifin | Syaikh Al-Akbar Ibnu Arabi | Penyakit Lalai dan Banyak Tidur

Ibnu Arabi mengatakan,”Jika anda terlanda penyakit lalai dan banyak tidur, janganlah anda membenci dan berpaling dari penyakit itu. Orang yang menempatkan sebab setara dengan Al-Haq, dia tela…

Sumber: Syathranju Al-Arifin | Syaikh Al-Akbar Ibnu Arabi | Penyakit Lalai dan Banyak Tidur

AKU ADALAH TEKA TEKI TUHANKU

PENGEMBARA JIWA

Manusia hidup bukan karena dirinya sendiri, akan tetapi datang dari pada yang Maha Hidup. Tatkala Allah berkehendak atas diri maka Sirullah/Rahasia Allah yaitu Ruh akan Nasab/Misra kepada sekalian tubuh. Setelah Ruh Nasab/Misra kepada sekalian Tubuh lalu bernafaslah ia, berdetaklah jantungnya, mengalirlah darahnya, terbuka matanya dan bergeraklah anggota tubuhnya kemudian sempurnalah ia bernama “Manusia”.

Allah berfirman :

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya”. (QS,At Tiin : 4)

Kesempurnaan Manusia itu adalah menunjukkan betapa Maha Sempurnanya Allah yang telah menciptanya. Sehingga dengan kesempurnaan itu lah yang membuat Iblis merasa Iri dan Cemburu dibuatnya dikarenakan tidak mengetahui akan Hakikat Manusia itu.

Bahkan Malaikat pun tidak mengetahui tentang Hakikat Manusia, seluruh Makhluk tidak ada yang mengetahuinya melainkan hanya Allah lah yang Maha Mengetahui. Dan tatkala Allah berkehendak atas tiap diri seseorang untuk dijadikan Kekasihnya maka Allah akan membukakan Rahasia itu pada dirinya. Sehingga dengan tersingkapnya akan Rahasia itu menjadikan dirinya semakin…

Lihat pos aslinya 313 kata lagi